Rebound.co.id - Sejumlah aset Sumber Daya Air (SDA) di Kabupaten Banyuwangi, terus dimaksimalkan untuk bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Hal tersebut, dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan, yang terus mengubah sungai menjadi tempat yang asik dan nyaman.
Kepala DPU Pengairan Banyuwangi, Guntur Priambodo, mengungkapkan pihaknya terus berbenah untuk memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat. Salah satunya dengan mengelola beberapa lokasi aset SDA bantaran dan sempadan sungai yang ada id Banyuwangi.
"Kita terus menata bantaran dan sempadan sungai untuk menjadi pebih baik dan bermanfaat untuk masyarakat," katanya, Selasa (18/7/2023).
Guntur menambahkan, lokasi aset SDA bantaran dan sepadan sungai akan ditata menjadi lebih baik untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
"Salah satu solusi untuk menjaga aset yang dimiliki untuk dimanfaatkan sebaiknya serta berguna untuk masyarakat," ungkapnya.
DPU Pengairan Banyuwangi, terus berupaya mengelola aset SDA. Diakui dalam proses diperlukan kerjasama antara semua pihak, sehingga proses bisa maksimal dalam pengelolaan dan pengembangan bantaran dan Sempadan sungai.
"Sangat diperlukan kerjasama yang baik antar semua pihak dalam pengelolaan dan penataannya," jelasnya.
Pihaknya, lanjut Guntur, bersama dengan jajaran yakni Korsda yang merupakan penjaga bantaran dan sepadan sungai juga melakukan beberapa terobosan dan berdiskusi serta belajar kepada pihak yang telah sukses mengelola sepada sungai menjadi tempat yang indah dan asik.
"Bulan Mei lalu, kita berdiskusi dan belajar bagaimana cara pemanfaatan bantaran sungai Taman Kali Madiun sehingga bisa menjadi ikon baru," ungkapnya.
Banyuwangi memiliki beberapa aset dan sepadan sungai yang bisa dimanfaatkan untuk ruang terbuka hijau. Salah satunya yang telah dilakukan dan terus berbenah adalah Sungai Kali Lo.
"Mari kita bersama-sama merubah pola hidup menjadi yang lebih sehat. Jaga sungai untuk kehidupan yang lebih baik," pungkasnya. (*)