Rebound.co.id - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin dekat. Sebanyak 18 bendera partai yang terdaftar di KPU sengaja dikirab keliling Indonesia hingga tiba di Banyuwangi, Selasa (05/09/2023) kemarin.
Rifa sapaan akrabnya mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Banyuwangi untuk bersama mensukseskan pemilu 2024.
"Ini bukan sekadar mengirabkan bendera. Ada makna mendalam, salah satunya adalah komitmen bersama dalam menjaga negara demokrasi," kata Politisi Golkar ini, Rabu (06/09/2023).
Pemilu 2024 terasa istimewa karena pemungutan suara pemilihan presiden-wakil presiden, serta anggota DPR, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan anggota DPD dilakukan serentak pada 14 Februari 2024.
Sedangkan pilkada serentak untuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota berlangsung 27 November 2024.
"Pemilu adalah pesta seluruh rakyat dan disinilah suara atau hak pilih kita akan menentukan nasib bangsa kedepannya," ungkap Rifa.
Penyambutan kirab bendera partai dimeriahkan pertunjukan band musik dan disusul beberapa jenis budaya lokal Banyuwangi. Mulai tari Jejer Gandrung hingga tarian Jaran Goyang.
Rifa mewakili Ketua DPRD Banyuwangi yang berhalangan hadir juga menandatangani deklarasi pemilu sebagai sarana integrasi bangsa.
Pihaknya mengaku mendukung penuh pelaksanaan Kirab Pemilu 2024 di Banyuwangi yang digelar selama sepekan mulai tanggal 5-11 September 2023.
Serangkaian kegiatan telah disiapkan KPU. Diantaranya mengirap bendera parpol yang ikut pemilu ke seluruh kecamatan di Banyuwangi sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat.
Kemudian acara senam sekaligus bersih-bersih pantai Pulau Merah, terakhir meneruskan estafet bendera kirab ke KPU Situbondo. Kirab Pemilu ini sekaligus memotret kesiapan semua pihak dalam penyelenggaraan pesta demokrasi.
"Kita tentu mendukung sepenuhnya bagaimana acara ini bisa berjalan dengan baik, apalagi ini tujuh hari berada di Banyuwangi,” tutupnya.