Keterangan Gambar : Rapat Komisi IV DPRD Banyuwangi
Banyuwangi - Komisi IV
DPRD Banyuwangi menggelar rapat untuk membahas program pembangunan
infrastruktur tahun anggaran 2025. Rapat ini dihadiri oleh anggota dewan dan
perwakilan dari pemerintah daerah.
“Program
pembangunan harus berjalan dan menyesuaikan program yang telah dianggarkan,
sehingga tidak ada program pembangunan yang tertunda sepanjang tahun 2025
nanti,” ucap Patemo pada Rabu (9/10/2024).
Ia juga
menegaskan agar pemerintah daerah bersikap tegas kepada pemenang tender proyek
infrastruktur. Hal ini penting untuk memastikan penyelesaian proyek tepat waktu
sesuai kesepakatan dalam kontrak.
“Penyelesaian
setiap proyek pembangunan harus tepat waktu sesuai dengan kesepakatan yang
ditandatangani dalam dokumen surat perjanjian kontrak (SPK),” jelas Patemo.
Patemo
berharap, dalam pengerjaan proyek yang dibiayai APBD, kontraktor harus
memperhatikan kualitas. Ini sangat penting agar infrastruktur yang dibangun,
seperti jalan dan jembatan, tidak cepat rusak.
“Pemda
harus menyatukan pengerjaan setiap proyek yang ada, memastikan bahwa semuanya
berkualitas dan, yang paling penting, pekerjaan itu tepat waktu,” ungkapnya.
Politisi
dari PDI Perjuangan ini juga menekankan pentingnya perencanaan yang matang
dalam setiap proyek. Pembangunan harus dilakukan dengan baik, terencana, dan
bukan asal-asalan.
“Saya
berharap pembangunan infrastruktur di Banyuwangi dikerjakan dengan baik,
terencana, tidak asal-asalan, dan bisa bertahan lama,” tambah Patemo.
Dengan
percepatan pelaksanaan pembangunan infrastruktur, Patemo yakin mobilitas
masyarakat Banyuwangi akan semakin lancar. Ini diharapkan dapat meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dalam jangka panjang.
“Dengan
pembangunan yang berkualitas, manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat dan
bertahan lama,” tutupnya, berharap semua pihak terlibat dalam memastikan
suksesnya program pembangunan.