Kesehatan

IGD RSUD Blambangan Terapkan Triage Maksimalkan Penanganan Pasien

IGD RSUD Blambangan Terapkan Triage Maksimalkan Penanganan Pasien

Rebound.co.id - Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan, Banyuwangi, dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat dengan menerapkan triage untuk menentukan prioritas penanganan pasien.

Triage merupakan tindakan pemilahan pasien berdasarkan tingkat kegawatdaruratan. Dengan adanya triage, maka petugas kesehatan dapat menentukan prioritas penanganan pasien.


Triage di rumah sakit biasanya terdiri dari 5 kategori yaitu berwarna merah, kuning, hijau, putih dan hitam. Kategori merah menjadi prioritas pertama dengan kriteria pasien kritis yang memerlukan pertolongan segera. Kemudian kuning menjadi prioritas kedua dengan kondisi pasien tidak kritis tetapi memerlukan pertolongan segera.


Sedangkang kategori hijau menjadi prioritas ketiga dengan kriteria pasien dengan cedera ringan. Kategori putih menjadi prioritas keempat dengan kriteria tidak gawat dan tidak darurat dan kategori hitam tidak menjadi prioritas karena pasien sudah meninggal.


Pasien yang datang ke IGD dengan kondisi kritis, seperti sesak napas, penurunan kesadaran, dan luka berat, akan didahulukan dalam penanganan. Sedangkan pasien dengan kondisi tidak kritis, seperti flu ringan, akan dilayani setelah pasien dengan kondisi kritis.


"Penerapan triage bertujuan untuk memberikan penanganan yang tepat dan cepat kepada pasien sesuai dengan kondisi yang dialaminya," ujar Abdul Latip, Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Blambangan.


Penerapan triage di IGD RSUD Blambangan dilakukan oleh petugas kesehatan yang telah terlatih. Petugas kesehatan akan melakukan penilaian terhadap kondisi pasien berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.


"Kriteria triage di IGD RSUD Blambangan terdiri dari lima kategori, yaitu merah, kuning, hijau, putih, dan hitam," ujar Abdul Latip.


Kategori merah merupakan prioritas pertama, yaitu pasien kritis yang memerlukan pertolongan segera. Kategori kuning merupakan prioritas kedua, yaitu pasien tidak kritis tetapi memerlukan pertolongan segera. Kategori hijau merupakan prioritas ketiga, yaitu pasien dengan cedera ringan. Kategori putih merupakan prioritas keempat, yaitu pasien yang tidak gawat dan tidak darurat. Kategori hitam tidak menjadi prioritas karena pasien sudah meninggal.


Abdul Latip mengatakan bahwa petugas kesehatan IGD selalu memberikan pemahaman kepada pasien dan keluarga tentang pentingnya penerapan triage. Petugas kesehatan akan menjelaskan bahwa penanganan pasien di IGD tidak memandang gelar, status, ataupun waktu.


"Petugas kesehatan akan menjelaskan bahwa pasien dengan kategori merah akan selalu didahulukan dalam penanganan," terangnya.


Dengan penerapan triage, diharapkan dapat meningkatkan harapan hidup pasien dan memberikan penanganan yang tepat dan cepat kepada pasien sesuai dengan kondisi yang dialaminya. Masyarakat diharapkan dapat memahami pentingnya penerapan triage di IGD. Masyarakat juga diharapkan dapat bersabar dan mengikuti arahan petugas kesehatan selama berada di IGD. (*)